POHUWATO, CARAPANDANG - Proses seleksi Direksi Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Moolango memasuki babak baru dengan digelarnya Wawancara atau Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) atau yang dikenal dengan istilah fit and proper test. Tahapan ini diikuti oleh empat peserta yang dilaksanakan di Aula Kantor semetara Bupati Pohuwato, Kamis (15/05/2025).
Sekretaris Daerah (Sekda) Pohuwato, Iskandar Datau, yang juga bertindak sebagai salah satu tim penguji, menjelaskan bahwa uji kepatutan dan kelayakan merupakan bagian penting dan tidak terpisahkan dari proses seleksi Direksi Perumdam.
“Proses ini merupakan tahapan yang wajib dilalui oleh para peserta sebagaimana tertuang dalam Permendagri Nomor 37 Tahun 2018 serta Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 4 Tahun 2022 tentang pemberhentian dan pengangkatan dewan pengawas dan direksi Perumdam,”ungkap Iskandar usai sesi wawancara.
Lebih lanjut, Sekda menambahkan bahwa keterlibatan berbagai elemen dalam tim penguji mencerminkan komitmen Pemerintah Kabupaten Pohuwato untuk melaksanakan seleksi secara profesional, transparan, dan akuntabel.
“Hasil dari seleksi ini nantinya akan kami laporkan langsung kepada Bupati Pohuwato selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM) Perumdam Tirta Moolango,”tegasnya.
